Aset Penerbit

Aset Penerbit

Apa Penyebab, Gejala, Pengobatan, dan Bagaimana Pencegahan Stroke Hemoragik?

Inspirasi

Pernahkah Anda mendengar penyakit stroke hemoragik? Stroke jenis ini terjadi akibat pecahnya pembuluh darah pada otak dan sangat berbahaya karena bisa menyebabkan gejala parah yang dapat memburuk dengan cepat. Artinya, perawatan medis perlu diberikan sesegera mungkin untuk mengurangi terjadinya kerusakan otak permanen, cacat, bahkan kematian. Agar lebih waspada dengan bahaya stroke hemoragik, berikut beberapa hal penting yang perlu Anda pahami mengenai stroke hemoragik, mulai dari penyebab, gejala, hingga pengobatan yang bisa Anda lakukan.

 

Apa itu store hemoragik?

Stroke hemoragik merupakan kondisi medis yang mengancam jiwa dan terjadi ketika pembuluh darah di otak pecah dan berdarah. Kondisi ini dapat mengganggu sirkulasi normal darah di otak dan membuat beberapa area kekurangan oksigen dan menyebabkan tekanan pada area otak yang dapat merusak atau menghancurkan otak.

Dilansir dari Hello Sehat, stroke hemoragik dibagi menjadi dua jenis sebagai berikut:

1. Perdarahan intraserebral

Perdarahan intraserebral merupakan jenis stroke hemoragik yang terjadi karena terdapat pembuluh darah yang rusak di dalam otak. Ketika Anda memiliki tekanan darah tinggi, mengonsumsi alkohol, serta penggunaan obat-obatan terlarang, maka risiko mengalami kondisi ini akan semakin meningkat.

2. Perdarahan subarachnoid

Perdarahan subarachnoid adalah jenis stroke hemoragik yang terjadi akibat kerusakan pembuluh darah yang menyebabkan darah berkumpul pada permukaan otak. Artinya, perdarahan tidak terjadi di dalam otak, tapi pada lapisan luar otak atau di ruang antara otak dan tengkorak.

Saat darah bercampur dengan cairan tulang belakang, terdapat tekanan pada otak yang menyebabkan sakit kepala yang muncul secara tiba-tiba. Hal ini mungkin menjadi penanda terjadinya perdarahan subarachnoid.

 

Penyebab stroke hemoragik

Stroke hemoragik terjadi ketika pembuluh darah di dalam atau di sekitar otak pecah dan menyebabkan darah mengalir ke dalam rongga di dalam tengkorak, bukan ke jaringan otak. Akibatnya, tekanan di dalam kepala meningkat dan jaringan otak mengalami kerusakan. Dilansir dari beberapa sumber, berikut beberapa penyebab stroke hemoragik:

  1. Cedera kepala berat
  2. Tekanan darah tinggi (hipertensi)
  3. Aneurisma otak, yaitu penggembungan dinding pembuluh darah otak yang lemah akibat tekanan darah atau akibat kelainan sejak lahir
  4. Malformasi arteri vena otak, yaitu kelainan lahir di mana pembuluh darah arteri dan vena dalam otak terhubung tanpa kapiler
  5. Kelainan darah yang meningkatkan risiko perdarahan, seperti penyakit anemia sel sabit dan hemofilia
  6. Tumor otak, baik ganas maupun jinak yang berdampak ke pembuluh darah otak
  7. Kondisi lain yang melibatkan pembuluh darah yang melemah di otak, seperti penyakit moyamoya atau angiopati amiloid serebral.
  8. Obat pengencer darah (hal ini dapat menyebabkan pendarahan di otak atau memperburuknya).
  9. Stroke iskemik yang mengalami perdarahan sekunder.

Penyebab Stroke Hemoragik

 

Gejala munculnya stroke hemoragik

Gejala stroke hemoragik bervariasi tergantung dari lokasi pecahnya pembuluh darah yang dialami. Umumnya, perdarahan intraserebral timbul tanpa peringatan dan memburuk setelah 30-90 menit. Dilansir dari Halodoc, berikut beberapa gejala stroke hemoragik:

  • Sakit kepala tiba-tiba yang parah.
  • Sensitivitas cahaya, di mana cahaya terang menyebabkan sakit seperti sakit kepala parah (fotofobia).
  • Pusing atau vertigo.
  • Mual dan muntah.
  • Kejang.
  • Pingsan.
  • Afasia (kesulitan dengan atau kehilangan kemampuan berbicara) atau berbicara cadel atau kacau (disartria).
  • Kelemahan satu sisi tubuh, kelumpuhan atau kehilangan indra peraba.
  • Kehilangan satu sisi dari semua indra dua sisi (penglihatan, pendengaran dan sentuhan).
  • Leher kaku.

 

Cara mengobati stroke hemoragik

Stroke hemoragik adalah kondisi gawat darurat sehingga pengidapnya harus segera mendapatkan perawatan intensif sesegera mungkin. Dilansir dari Halodoc, berikut beberapa pengobatan yang akan diberikan dokter ketika Anda terserang gejala stroke hemoragik:

1. Obat pengontrol tekanan darah

Obat ini diberikan dengan sangat berhati-hati karena tidak dianjurkan untuk menurunkan tekanan darah dengan drastis dan dalam waktu yang cepat.

2. Obat untuk mengurangi pembengkakan otak

3. Obat untuk menghilangkan sakit kepala.

4. Obat untuk mengatasi kejang

4. Prosedur bedah

Prosedur ini dapat dilakukan pada beberapa kasus untuk menghentikan perdarahan, mengurangi tekanan dalam tengkorak, dan meningkatkan kemungkinan pemulihan. Tindakan operasi yang dilakukan tergantung dari penyebab perdarahan itu sendiri, di antaranya:

  • Dekompresi kraniotomi
  • Pengobatan aneurisma dengan pemasangan klip bedah
  • Pengobatan arteriovenous malformasi (AVM)

5. Fisioterapi

Cara pengobatan terakhir yang dapat dilakukan jika penderita stroke hemoragik telah dalam kondisi stabil adalah fisioterapi. Cara ini dilakukan untuk membantu fungsi fisik dan kemampuan berbicara agar dapat pulih sebanyak mungkin. Terapi yang dapat dilakukan meliputi terapi fisik, terapi okupasi, dan terapi bicara.

 

Komplikasi stroke hemoragik

Ketika tidak segera ditangani dengan cepat, stroke hemoragik bisa menimbulkan komplikasi. Berikut beberapa komplikasi stroke hemoragik yang diambil dari beberapa sumber

  1. Gangguan dalam proses berpikir dan mengingat.
  2. Kesulitan menelan, makan, dan minum.
  3. Masalah pada jantung.
  4. Kejang.
  5. Kematian.
  6. Mengalami kelumpuhan
  7. Kesulitan berbicara
  8. Merasakan nyeri di beberapa bagian tubuh
  9. Sensitif terhadap perubahan suhu
  10. Sulit mengontrol emosi

Komplikasi Stroke Hemoragik

 

Cara pencegahan stroke hemoragik

Stroke hemoragik bisa dicegah dengan cara menghindari faktor-faktor yang dapat memicu kondisi ini. Dilansir dari beberapa sumber, berikut cara pencegahan yang bisa Anda lakukan untuk mengurangi risiko stroke hemoragik.

  • Mengontrol penyakit darah tinggi (hipertensi) dengan menggunakan obat-obatan yang diresepkan oleh dokter dan menjalani gaya hidup sehat yang dianjurkan.
  • Pastikan kadar kolesterol dalam keadaan stabil.
  • Mengatur pola makan dan menerapkan diet sehat, dengan mengonsumsi makanan yang mengandung sedikit kolesterol jahat dan lemak jenuh.
  • Mengonsumsi makanan yang kaya akan serat, vitamin, dan mineral, seperti buah dan sayuran.
  • Menjaga berat badan agar tetap ideal demi menjaga kesehatan jantung.
  • Berolahraga secara teratur.
  • Melakukan pemeriksaan secara berkala untuk memastikan tekanan darah tetap normal.
  • Menghindari hal-hal yang dapat memicu tekanan darah naik seperti merokok dan mengonsumsi minuman beralkohol.

Perlu diperhatikan bahwa perdarahan pada stroke hemoragik dapat terjadi dengan cepat. Dalam beberapa jam atau menit, kerusakan sel otak akibat stroke hemoragik dapat berkembang menjadi kerusakan permanen. Oleh sebab itu, stroke hemoragik harus ditangani dengan cepat.

Agar pengobatan stroke hemoragik bisa berjalan lancar tanpa perlu khawatir masalah keuangan, pastikan untuk mendaftar ke dalam asuransi kesehatan. Hal ini karena kita tidak tahu risiko yang mungkin terjadi di kemudian hari, apalagi stroke hemoragik bisa terjadi oleh siapapun dan di usia muda sekalipun.

Untuk mengurangi risiko finansial akibat risiko penyakit stroke hemoragik, Anda bisa mendaftarkan diri ke dalam Asuransi Mandiri Secure CritiCare yang akan memberikan perlindungan bagi Anda dan keluarga dari berbagai penyakit kritis stadium awal hingga akhir seperti stroke, serangan jantung, kanker, hingga gagal ginjal. Dengan Asuransi Mandiri Secure CritiCare, Anda juga bisa melakukan klaim asuransi untuk mendapatkan manfaat perlindungan jiwa hingga 250% uang pertanggungan asuransi dasar. 

Untuk mendaftarkan diri Anda dan keluarga ke dalam Asuransi Mandiri Secure CritiCare, silakan langsung kunjungi website AXA Mandiri atau hubungi Financial Advisor AXA Mandiri dengan mengunjungi Kantor Cabang Bank Mandiri atau Bank Syariah Indonesia terdekat atau menghubungi contact center AXA Mandiri di 1500803.

 

Sumber:

  • https://www.halodoc.com/kesehatan/stroke-hemoragik
  • https://hellosehat.com/saraf/stroke/stroke-hemoragik/
  • https://www.alodokter.com/stroke-hemoragik
  • https://www.siloamhospitals.com/informasi-siloam/artikel/stroke-hemoragik