Mengenal Ekstrakurikuler, Jenis & Biaya yang Perlu Direncanakan
Sebagai orang tua, kita tentu ingin anak-anak tumbuh menjadi pribadi yang seimbang, bukan hanya cerdas secara akademik namun juga memiliki minat dan bakat yang berkembang. Salah satu cara mencapai hal tersebut adalah dengan mendorong anak-anak untuk mengikuti kegiatan ekstrakurikuler. Dengan kegiatan ekstrakurikuler, anak-anak bisa lebih percaya diri, memiliki banyak teman, dan juga bisa menemukan wadah untuk menyalurkan potensi mereka.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), ekstrakurikuler adalah aktivitas yang berada di luar program yang tertulis di dalam kurikulum seperti latihan kepemimpinan dan pembinaan siswa. Ekstrakurikuler atau ekskul berlangsung di sekolah ataupun di luar lingkungan sekolah untuk memberikan tambahan wawasan, pengetahuan, keterampilan dan membentuk karakter siswa sesuai minat dan bakat siswa.
Selain untuk mengembangkan potensi yang ada pada diri siswa, ada banyak tujuan mengikuti ekstrakurikuler. Dilansir dari Global Prestasi School, berikut beberapa manfaat atau fungsi mengikuti ekstrakurikuler.
Dengan mengikuti kegiatan ekstrakurikuler di sekolah, potensi yang dimiliki anak-anak akan terlatih sekaligus berkembang . Umumnya, siswa yang mengikuti kegiatan sesuai pilihannya berpeluang mengasah semua bakat, minat, serta potensinya agar lebih terarah dan berkembang.
Kegiatan ekskul juga digunakan sebagai wadah yang dapat memperluas pengalaman bersosialisasi dan meningkatkan kemampuan berkomunikasi. Dengan mengikuti ekstrakurikuler, anak-anak dapat bersosialisasi dengan orang lain, sehingga mereka bisa memiliki lebih banyak teman dari kelas atau sekolah lain yang memiliki persamaan hobi.
Belajar di kelas secara terus menerus terkadang bisa menimbulkan rasa penat, bosan, dan jenuh. Dengan mengikuti ekstrakurikuler, pikiran bisa jadi lebih segar dan rasa jenuh hilang. Sambil belajar, siswa pun dapat menyalurkan stres dengan cara yang lebih mendidik. Untuk itu, kegiatan ekstrakurikuler perlu dilakukan dengan cara dan suasana yang lebih menyenangkan.
Program ini juga bisa menjadi persiapan masa depan anak. Hal ini karena ekstrakurikuler memfasilitasi persiapan siswa melalui pengembangan bakat serta minatnya. Selain itu, kegiatan ini juga membuat siswa berpeluang mengikuti perlombaan sehingga prestasi yang dimiliki meningkat dan membantu persiapan masa depan mereka.
Siswa yang mengikuti kegiatan ekstrakuler juga akan belajar bertanggung jawab terhadap sesuatu secara mandiri. Sebab, setiap kegiatannya akan dikelola sendiri sedangkan guru hanya membacanya saja. Dengan begitu, para siswa lah yang mengurus semua hal di kegiatan ini.
Kegiatan ekstrakurikuler juga dapat membantu anak-anak mengembangkan karakter kuat yang disiplin dan komitmen. Sebab, kegiatan ekstrakurikuler yang diadakan ini sesuai jadwal yang dibuat oleh sekolah, sehingga, siswa diwajibkan untuk disiplin sesuai jadwal yang ditentukan.
Ada banyak kegiatan ekstrakurikuler di sekolah yang dapat diikuti siswa seperti PMI, pramuka, organisasi pecinta alam, taekwondo, pencak silat, karate, dan masih banyak lagi. Selain membentuk pribadi yang baik, kegiatan ini juga berdampak bagus bagi kesehatan dan membuat siswa menjadi lebih aktif serta melakukan banyak hal positif.
Jenis-jenis ekstrakurikuler yang disediakan oleh pihak sekolah terdiri dari berbagai macam. Ada jenis ekstrakurikuler yang wajib diikuti semua siswa, namun ada juga yang dapat dipilih sesuka hati sesuai dengan keinginan siswa. Berikut ini beberapa jenis ekstrakurikuler yang umum ada di sekolah dilansir dari Kumparan.
Ekstrakurikuler wajib merupakan ekstrakurikuler yang wajib diikuti seluruh siswa, bahkan dijadikan persyaratan lulus di raport. Namun dapat dikecualikan bagi siswa yang memiliki kondisi tertentu yang tidak memungkinkan untuk mengikuti kegiatan tersebut. Contoh ekstrakurikuler wajib adalah pramuka. Ekstrakurikurikuler ini diatur secara khusus oleh pemerintah dalam Peraturan Permendikbud RI Nomor 63 Tahun 2014 untuk membentuk karakter pemuda bangsa Indonesia.
Ekstrakurikuler pilihan adalah program yang bebas diikuti maupun tidak diikuti oleh siswa. Mereka bebas untuk memilih berbagai ekstrakurikuler pilihan sesuai dengan minatnya. Contoh ekstrakurikuler pilihan tiap sekolah dapat berbeda-beda sesuai yang disediakan pihak sekolah. Adapun contoh ekstrakurikuler yang umumnya terdapat di sekolah yaitu seperti teater, paduan suara, renang, tari, PMR, KIR, taekwondo, karate, badminton, seni lukis, seni musik, dan sebagainya.
Ekstrakurikuler rutin adalah ekstrakurikuler yang di dalamnya terdapat jadwal pertemuan rutin yang terus-menerus dilaksanakan. Biasanya ekstrakurikuler ini memiliki goals tertentu yang harus dicapai seperti memenangkan lomba atau kompetisi.
Contoh ekstrakurikuler yang termasuk dalam ekstrakurikuler rutin adalah pramuka, tari, basket, silat, futsal, dan sebagainya. Beberapa ekstrakurikuler jenis ini membutuhkan latihan rutin untuk meningkatkan keterampilan di bidangnya masing-masing.
Ekstrakurikuler ini biasanya hanya dilaksanakan di waktu-waktu tertentu saja. Contoh dari ekstrakurikuler ini adalah pertandingan olahraga, fashion show baju muslim di acara isra miraj, lintas alam, camping, dan sebagainya.
Biasanya, ekstrakurikuler disebut sebagai aktivitas yang dilaksanakan di luar kegiatan belajar mengajar dan tidak termasuk di jam pelajaran rutin. Kegiatan ini memiliki peran penting untuk perkembangan anak, mengasah keterampilan, sekaligus membantu mereka dalam menemukan bakat dan minatnya.
Adapun biaya ekstrakurikuler ini beragam sesuai dengan jenis kegiatan yang dipilih anak di sekolah, bisa jadi itu musik, seni, atau olahraga. Untuk kisaran biayanya secara umum mulai dari Rp500 ribu sampai Rp2 juta setiap tahunnya. Selain biaya untuk ekstrakurikuler, Anda juga tidak boleh melupakan biaya lain seperti pembelian seragam, perlengkapan ekskul, pendaftaran lomba (jika ada), dan masih banyak lagi.
Oleh karena itu, selain mempersiapkan biaya masuk sekolah atau kuliah, pastikan juga untuk memasukkan biaya ekstrakurikuler di dalam perencanaan biaya pendidikan anak-anak Anda.
Salah satu hal yang tidak boleh dilewatkan dalam merencanakan biaya pendidikan yaitu dengan mempertimbangkan untuk mendaftarkan diri Anda ke dalam asuransi masa depan. Dengan asuransi masa depan, Anda bisa mendapatkan perlindungan dari risiko kehidupan yang bisa menyebabkan perencanaan pendidikan anak-anak Anda gagal. Misalnya ketika terjadi risiko kematian, kesehatan, atau cacat yang dapat menyebabkan Anda tidak lagi bisa bekerja atau bahkan dana yang sudah terkumpul harus digunakan untuk biaya pengobatan atau perawatan lainnya.
Untuk mencegah risiko keuangan yang diakibatkan dari risiko kehidupan di kemudian hari yang sekiranya nanti dapat menghambat mimpi anak-anak Anda di masa depan, cobalah untuk pertimbangkan untuk mendaftar ke dalam Asuransi Mandiri Masa Depan Sejahtera, Pasti Bisa Kuliah!.
Dengan mendaftarkan diri ke dalam Asuransi Pendidikan Mandiri Masa Depan Sejahtera, Pasti Bisa Kuliah!, Anda bisa merencanakan masa depan dengan lebih aman dan terjamin. Anda juga tidak perlu khawatir dana pendidikan yang sudah berhasil Anda kumpulkan digunakan untuk memenuhi kebutuhan mendadak lainnya, terutama ketika terjadi risiko kehidupan. Apapun risiko kehidupan di masa depan, anak Anda Pasti Bisa Kuliah!
Untuk mendaftarkan diri Anda dan keluarga ke dalam Asuransi Mandiri Masa Depan Sejahtera, Pasti Bisa Kuliah!, silakan langsung kunjungi website AXA Mandiri atau hubungi Financial Advisor AXA Mandiri dengan mengunjungi Kantor Cabang Bank Mandiri atau Bank Syariah Indonesia terdekat atau menghubungi contact center AXA Mandiri di 1500803.
Sumber:
Laman ini menggunakan cookies untuk memastikan Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Informasi lebih lanjut perihal informasi yang dikumpulkan dan digunakan silakan lihat Kebijakan Cookie dan Kebijakan Privasi