Apa itu Premi Asuransi? Yuk Kenali Jenis dan Tips Memilihnya
Ketika membeli produk asuransi, maka Anda wajib membayarkan sejumlah premi. Tapi tahukah Anda apa itu sebenarnya premi?
Tidak sedikit orang yang berpendapat bahwa ketika membeli asuransi mereka harus membayar premi asuransi dengan dana yang besar. Padahal, besaran premi asuransi bisa disesuaikan dengan kebutuhan dan kesanggupan membayar premi tersebut. Di mana semakin besar premi, maka semakin besar juga manfaat asuransi yang akan didapatkan. Untuk lebih jelasnya, di bawah ini adalah beberapa hal yang perlu Anda pahami mengenai premi asuransi.
Menurut Undang-Undang Nomor 40 tahun 2014 seperti yang dilansir dari Lifepal, premi asuransi adalah sejumlah uang yang ditetapkan oleh perusahaan asuransi atau perusahaan reasuransi dan disetujui oleh pemegang polis untuk dibayarkan berdasarkan perjanjian asuransi atau perjanjian reasuransi. Premi asuransi bisa juga diartikan sejumlah uang yang ditetapkan berdasarkan ketentuan perundang-undangan yang mendasari program asuransi wajib untuk memperoleh manfaat. Besaran premi asuransi biasanya akan tertulis di dalam polis asuransi yang akan diterima peserta atau nasabah asuransi.
Premi asuransi sendiri menjadi komponen paling penting dalam asuransi. Biaya ini menjadi kewajiban yang harus dibayarkan oleh tertanggung asuransi atau pemilik polis asuransi kepada pihak penanggung (perusahaan asuransi) sebagai ganti untuk mendapatkan proteksi asuransi. Dikutip dari Tokopedia, jumlah premi yang dibayarkan oleh tertanggung kepada pihak penanggung akan disesuaikan dengan cara mempertimbangkan kondisi serta beberapa hal lainnya yang terdapat pada tertanggung. Hal ini akan bervariasi, tergantung ketentuan yang ditetapkan pihak perusahaan asuransi selaku penanggung.
Baca juga: Mengenal Polis Asuransi & Cara Mempelajarinya dengan Tepat
Umumnya, masa pembayaran premi asuransi adalah bulanan. Namun ada juga beberapa perusahaan asuransi yang memperbolehkan untuk pembayaran premi tahunan atau dalam jangka waktu lain sesuai ketentuan polis maupun jenis asuransi yang dibeli.
Terdapat beberapa jenis premi asuransi yang perlu Anda pahami sebagai nasabah ataupun calon nasabah. Dilansir dari Qaala Plus, terdapat beberapa jenis premi asuransi yang perlu Anda ketahui, yaitu:
Premi ini memberikan manfaat seputar kesehatan termasuk biaya rawat inap, rawat jalan, operasi, persalinan, dan sebagainya. Umumnya, premi asuransi kesehatan bisa Anda dapatkan dengan harga terjangkau tergantung dari produk asuransi kesehatan yang dipilih.
Premi ini akan memberikan manfaat perlindungan mobil atau motor dari risiko kehilangan maupun kerusakan. Selain itu, jenis premi ini juga bisa memberikan perlindungan sekaligus untuk penumpang dan pengemudi apabila terjadi risiko kecelakaan saat berkendara. Namun untuk mendapatkan manfaat tersebut sekaligus, Anda perlu membayar biaya premi yang lebih besar. Jadi, sebelum memilih manfaatnya, pastikan juga Anda menyesuaikannya dengan kebutuhan.
Asuransi jenis ini akan memberikan manfaat asuransi berupa uang pertanggungan yang bisa digunakan untuk membiayai kehidupan ahli waris setelah terjadi risiko kematian atau cacat tetap pada tertanggung asuransi. Untuk mendapatkan uang pertanggungan yang tinggi, maka Anda perlu membayar premi asuransi jiwa yang tinggi juga.
Ketika melakukan perjalanan atau travel, tentu Anda juga butuh perlindungan yang tepat. Oleh karena itu, premi asuransi ini hadir untuk membantu Anda menghindari risiko selama dalam perjalanan. Pertanggungan premi ini umumnya mencakup biaya medis, gangguan perjalanan, dan sebagainya.
Premi asuransi ini akan membantu Anda mempersiapkan segala kemungkinan terburuk saat terjadi kecelakaan. Di mana pihak asuransi akan memberikan uang pertanggungan akibat kecelakaan.
Premi ini akan membantu Anda melindungi dari risiko ketika terjadi musibah atau bencana alam. Hal ini akan membantu Anda menekan biaya yang harus dikeluarkan untuk kebutuhan perbaikan atau sejenisnya.
Ketika membeli produk asuransi, tentu Anda akan mendapatkan banyak manfaat, salah satunya adalah perlindungan atas risiko yang mungkin terjadi di masa depan. Dilansir Qoala, ada beberapa tujuan premi asuransi yaitu:
Dengan membayar premi asuransi, Anda sebagai tertanggung asuransi akan mendapatkan jaminan perlindungan sehingga mengurangi kerugian besar yang terjadi akibat risiko di kemudian hari.
Anda juga dapat mengalihkan segala risiko kerugian yang mungkin terjadi di masa depan ke perusahaan asuransi melalui pembayaran premi. Di mana perusahaan asuransi sebagai penanggung akan membayar sejumlah ganti rugi terhadap risiko kerugian yang diderita tertanggung asuransi sesuai nominal yang tertulis di polis. Ganti rugi yang diterima nantinya bisa berupa uang maupun santunan.
Pembayaran premi juga digunakan sebagai alat pemerataan biaya. Artinya, hanya dengan mengeluarkan sejumlah biaya tertentu, Anda sebagai tertanggung asuransi tidak perlu membayar ganti rugi atas segala risiko yang jumlahnya tidak tentu. Misalnya, Anda tidak perlu menanggung biaya rumah sakit ketika harus menjalani rawat inap karena sudah membayar premi asuransi kesehatan.
Jumlah premi yang harus dibayarkan nasabah adalah hasil perkalian antara tarif premi asuransi dengan total harga pertanggungan. Di bawah ini adalah rumus cara menghitung premi
Jumlah Premi = Tarif Premi x Total Harga Pertanggungan
Untuk bisa menentukan tarif premi tergolong mudah, Anda hanya perlu berpedoman pada pertanggungan yang akan dibayarkan ke perusahaan asuransi. Di mana uang pertanggungan adalah sejumlah uang yang nantinya akan dibayarkan perusahaan asuransi kepada tertanggung atau nasabah ketika terjadi risiko yang telah ditentukan di dalam polis seperti sakit, cacat, kematian, dan lainnya.
Menurut Qoala Plus, besar kecilnya premi dipengaruhi oleh beberapa faktor. Apa saja yang memengaruhi besaran premi asuransi tersebut?
Jenis produk asuransi menjadi salah satu faktor yang memengaruhi besaran premi. Anda harus memahami produk asuransi yang akan dipilih karena akan berpengaruh terhadap uang pertanggungan yang nantinya diberikan perusahaan asuransi.
Perkiraan terkait klaim yang diajukan di masa depan juga menjadi salah satu faktor yang memengaruhi besaran premi. Misalnya dengan kondisi Anda saat ini yang sakit-sakitan atau bekerja di tempat yang berisiko tinggi, maka mungkin akan lebih sering mengajukan klaim dibandingkan dengan tertanggung asuransi yang tidak memiliki risiko tersebut. Hal inilah yang akan menentukan besaran premi asuransi. Itulah alasan masing-masing nasabah asuransi membayar besaran premi yang berbeda.
Biasanya, uang pertanggungan akan sebanding dengan apa yang nasabah bayarkan. Ketika ingin mendapatkan uang pertanggungan yang besar, artinya Anda juga perlu membayar premi yang tinggi.
Setiap pekerjaan memiliki risikonya masing-masing. Namun tingkat risiko kematian yang tinggi membuat Anda harus membayar premi yang tinggi. Oleh karena itu, perusahaan asuransi akan mempertimbangkan profesi nasabah apakah memiliki risiko tinggi atau sebaliknya. Beberapa profesi dengan risiko tinggi yang mengharuskan premi lebih besar antara lain adalah karyawan pertambangan, konstruksi bangungan, dan maskapai penerbangan.
Kebiasaan hidup juga menjadi menjadi salah satu faktor penentu besaran premi asuransi. Misalnya, jika Anda memiliki kebiasaan merokok yang membahayakan kesehatan, maka kemungkinan besar premi yang harus dibayarkan akan lebih besar jika dibanding orang yang tidak memiliki kebiasaan merokok.
Riwayat kesehatan juga memengaruhi besaran premi asuransi. Calon nasabah yang tidak memiliki riwayat penyakit mungkin bisa mendapatkan premi asuransi jiwa yang terjangkau. Sedangkan calon nasabah yang memiliki riwayat penyakit perlu membayar premi yang besar atau tinggi.
Oleh karena itu, sebelum membeli produk asuransi, pastikan untuk terlebih dahulu melakukan pengecekan kesehatan. Apabila memiliki riwayat penyakit keturunan, diskusikan dengan agen atau petugas asuransi agar tidak mengalami kerugian dalam hal pembayaran premi.
Lokasi tempat tinggal atau tempat kerja juga memengaruhi besaran premi asuransi. Tinggal atau bekerja di lokasi yang berisiko tinggi dapat membuat premi asuransi jauh lebih tinggi.
Agar tidak salah memilih jenis asuransi dan memilih premi asuransi yang tepat, di bawah ini adalah beberapa tips yang bisa Anda terapkan seperti yang dilansir dari Tokopedia.
Baca juga: Asuransi PAYDI, Alternatif Produk Asuransi yang Menarik
Itulah beberapa hal mengenai premi asuransi yang perlu Anda pahami sebelum membeli produk asuransi. Untuk mengetahui jenis asuransi yang tepat dan sesuai kebutuhan, Anda bisa langsung kunjungi website AXA Mandiri atau hubungi Financial Advisor AXA Mandiri dengan mengunjungi Kantor Cabang Bank Mandiri atau Bank Syariah Indonesia terdekat atau menghubungi contact center AXA Mandiri di 1500803.
Sumber:
Laman ini menggunakan cookies untuk memastikan Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Informasi lebih lanjut perihal informasi yang dikumpulkan dan digunakan silakan lihat Kebijakan Cookie dan Kebijakan Privasi