Cara Menghilangkan Sakit Gigi & Cara Mencegahnya dengan Baik!
Sakit gigi bisa datang tiba-tiba dan membuat aktivitas sehari-hari terganggu. Rasa nyeri yang menusuk, berdenyut, bahkan menjalar ke kepala, seringkali membuat penderitanya sulit makan, berbicara, hingga beristirahat. Umumnya, sakit gigi disebabkan oleh gigi berlubang, infeksi gusi, karang gigi menumpuk, hingga kebiasaan buruk seperti jarang menyikat gigi dengan benar.
Karena itu, mengatasi sakit gigi harus disertai upaya pencegahan sejak dini, dengan cara menjaga kebersihan mulut, rutin periksa ke dokter gigi, serta menghindari makanan pemicu kerusakan gigi. Dengan melakukan tindakan pencegahan diatas, Anda bisa menurunkan risiko sakit gigi berulang. Sementara bagi yang sudah terlanjur merasakan nyeri, ada berbagai cara alami maupun medis yang dapat membantu meredakan sakit sekaligus mengatasi sumber masalahnya.
Selain mengganggu aktivitas yang sedang dikerjakan, sakit gigi juga menyebabkan penderitanya sulit makan, berbicara, bahkan tidur. Untuk meredakannya, ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan dari rumah sebelum pergi ke dokter gigi. Dilansir dari beberapa sumber, berikut cara menghilangkan sakit gigi yang bisa dilakukan.
Ketika merasakan sakit, hal pertama yang bisa dilakukan adalah berkumur-kumur dengan air garam hangat. Garam sendiri memiliki sifat antibakteri yang dapat membantu mengurangi bakteri di sekitar gigi yang berlubang.
Berkumur air garam dapat membantu membersihkan dan meredakan area gigi yang sakit, mengurangi peradangan, membasmi bakteri pada gigi dan gusi, serta dapat menjadi obat alternatif untuk menyembuhkan luka di dalam mulut. Apabila sakit gigi disertai infeksi atau adanya luka di dalam mulut, berkumur dengan air garam akan membantu meredakan lukanya. Caranya sederhana: campurkan satu sendok teh garam ke dalam air hangat dan aduk hingga larut. Kemudian, kumur-kumur dengan larutan tersebut selama 30 detik, lalu buang. Lakukan beberapa kali dalam sehari untuk hasil terbaik.
Menurut Journal of Oral Health and Community Dentistry, bawang putih mengandung antibakteri yang efektif untuk mengatasi patogen di dalam mulut. Bawang putih juga dipercaya dapat mengatasi penyakit periodontal (berhubungan dengan gigi dan gusi), karies gigi, dan penyakit rongga mulut lainnya.
Cara menggunakannya pun cukup mudah, Anda hanya perlu menumbuk bawang putih sampai halus. Kemudian, oleskanlah bawang putih tersebut ke area yang sakit. Agar rasa dan aromanya tidak terlalu tajam, Anda bisa menambahkan sedikit garam pada tumbukan bawang putih tersebut.
Menurut jurnal yang dimuat di Pharmacognosy Review, daun jambu biji memiliki kandungan anti radang dan antimikroba yang dapat membantu meredakan rasa nyeri pada gigi. Daun ini juga diketahui dapat membantu mengurangi bakteri di mulut.
Untuk menggunakannya pun cukup mudah, Anda hanya perlu mencuci bersih beberapa daun jambu biji kemudian kunyah secara perlahan. Anda juga bisa merebusnya bersama air mineral, kemudian gunakan air rebusan tersebut untuk berkumur.
Menurut informasi dari Halodoc, gel lidah buaya memiliki senyawa antibakteri yang dapat membunuh kumah di dalam mulut yang menyebabkan gigi rusak. Selain itu, gel lidah buaya juga dapat meredakan rasa nyeri saat sakit gigi. Untuk menggunakannya, Anda cukup mengaplikasikan gel lidah buaya ke sekitar area gigi yang sakit.
Menurut Journal of Ayurveda and Integrative Medicine, jahe dapat menjadi obat herbal untuk meredakan nyeri dan peradangan ketika sakit gigi. Selain dapat digunakan sebelum konsultasi ke dokter, Anda juga bisa menggunakan jahe untuk meredakan nyeri pasca operasi gigi. Anda bisa mengonsumsi jahe dengan berbagai cara seperti mengunyah potongan kecil jahe atau mengonsumsinya dalam bentuk minuman teh jahe.
Menurut jurnal Biomolecules, minyak cengkeh mengandung eugenol yang dapat menjadi antiseptik alami yang efektif untuk meredakan sakit gigi dan peradangan. Kandungan eugenol pada minyak cengkeh juga dipercaya dapat memberikan efek mati rasa sementara. Namun, ketika menggunakan cara ini, pastikan untuk tidak menelan minyaknya atau menggunakan secara berlebihan.
Cara menggunakannya mudah, cukup mencelupkan kapas ke wadah berisi minyak cengkeh, kemudian aplikasikan pada gigi yang sakit. Lakukanlah ini beberapa kali dalam satu hari. Anda juga bisa mencampurkan minyak cengkeh dengan air yang Anda gunakan untuk berkumur.
Menurut Libyan Journal of Medicine, tanaman peppermint mengandung mentol yang berfungsi sebagai analgesik, sehingga dapat meredakan rasa sakit gigi. Peppermint juga memiliki sifat antibakteri yang dapat membantu mengurangi infeksi.
Untuk mengonsumsi pepermin, Anda bisa membuat rebusan daun peppermint dan meminumnya. Alternatif lainnya, Anda dapat merendam kantong teh di dalam air hangat selama beberapa menit, kemudian gunakan untuk mengompres area gigi yang sakit.
Kompres dingin juga menjadi salah satu cara untuk menghilangkan sakit gigi. Pasalnya, kompres dingin dapat membuat pembuluh darah di sekitar area yang sakit akan menyempit, sehingga membuat rasa sakit mereda. Paparan dingin pada area yang sakit juga dapat mengurangi bengkak dan peradangan.
Untuk mengaplikasikan kompres dingin, cobalah ambil beberapa potong es batu dan balut menggunakan handuk. Kemudian, kompreslah di sekitar area yang sakit atau tempelkan pada pipi bagian luar.
Kompreslah selama 15-20 menit dalam sekali waktu untuk menenangkan saraf sekaligus mengurangi pembengkakan dan nyeri. Jika diperlukan, Anda bisa mengompres kembali beberapa jam kemudian.
Cara mencegah sakit gigi lainnya yaitu dengan membersihkan sisa makanan yang tersangkut di gigi. Gunakan benang gigi (dental floss) secara perlahan untuk membersihkan sisa makanan yang terselip di antara gigi. Sisa makanan yang tersangkut ini bisa memperparah iritasi dan menambah rasa sakit.
Jika sakit gigi sudah terjadi dan dirasa cukup parah dan nyeri, untuk penanganan awal Anda dapat mengonsumsi obat pereda nyeri, seperti paracetamol atau ibuprofen, juga bisa menjadi cara menghilangkan sakit gigi. Obat ini bekerja dengan mengurangi peradangan dan memblokir sinyal nyeri dari saraf. Namun, sebelum mengonsumsinya, pastikan untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter, terutama jika akan diberikan pada anak-anak. Ikuti dosis yang dianjurkan dan hindari penggunaan dosis berlebih dan penggunaan jangka panjang tanpa konsultasi dokter.
Rasa nyeri tidak tertahankan pada area sekitar gigi dan rahang bisa dikarenakan beberapa faktor. Dilansir dari beberapa sumber, berikut penyebab sakit gigi yang paling umum terjadi.
Dokter gigi memang dapat mengobati berbagai masalah gigi. Namun, akan lebih baik jika Anda sudah melakukan tindakan pencegahan sedini mungkin. Dilansir dari beberapa sumber, berikut beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mencegah sakit gigi.
Selain beberapa cara di atas, Anda juga bisa rutin mengunjungi dokter gigi setiap 6 bulan sekali untuk pemeriksaan dan pembersihan gigi dengan rutin sebagai salah satu cara mencegah sakit gigi. Sayangnya, banyak orang yang sering kali menunda untuk pergi ke dokter gigi karena khawatir dengan biaya perawatan yang tidak sedikit.
Di sinilah asuransi rawat jalan berperan penting, karena bisa membantu menanggung biaya pemeriksaan maupun perawatan gigi dasar tanpa perlu rawat inap. Dengan begitu, Anda bisa lebih tenang melakukan pencegahan sejak dini sekaligus mendapatkan penanganan cepat saat sakit gigi datang.
Salah satu produk asuransi rawat jalan yang bisa Anda pilih adalah Asuransi Mandiri Corporate Health Plan dari AXA Mandiri. Asuransi Mandiri Corporate Health Plan merupakan produk asuransi kesehatan kumpulan yang dikeluarkan oleh PT AXA Mandiri Financial Services yang memberikan manfaat berupa penggantian biaya medis untuk Manfaat Rawat Inap dan Pembedahan serta manfaat tambahan yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan yaitu berupa penggantian biaya untuk manfaat Rawat Jalan, manfaat Rawat Gigi, manfaat Persalinan dan manfaat Kacamata.
Bagi Anda yang tertarik dengan produk asuransi ini, Anda bisa melakukan konsultasikan perencanaan finansial Anda dengan Life Planner dan Financial Advisor AXA Mandiri. Kami akan membantu Anda memahami manfaat asuransi dan memberikan solusi terbaik sesuai dengan kondisi finansial Anda. Kunjungi situs resmi AXA Mandiri atau hubungi 1500803 untuk informasi lebih lanjut.
Sumber: