Temukan semua berita, inspirasi, newsletter terbaru dari AXA Mandiri
Polusi udara yang tidak baik akhir-akhir ini bisa jadi pemicu alergi debu. Ada banyak penyebab dan gejala yang perlu diwaspadai. Begini mengatasinya!
Lingkungan sekolah yang aman dan positif sangat penting untuk perkembangan akademik dan emosional anak. Memahami faktor, dampak bullying, dan peran orang tua-guru membantu anak tumbuh percaya diri dan sehat secara menyeluruh.
Cedera olahraga bisa dicegah dengan persiapan dan penanganan yang tepat. Simak jenis cedera olahraga, tanda harus waspada, pertolongan pertama saat cedera olahraga, dan solusi kesehatannya.
Sindrom Stevens-Johnson (SJS) jadi pembicaraan netizen sejak viralnya kondisi Bapak Jokowi. Apa sebenarnya SJS, gejala, dan cara pengobatannya?
Pacu jalur bukan sekadar lomba dayung, tetapi warisan budaya Riau yang sarat makna dan pesona. Temukan sejarah, fakta menarik, hingga tips menyaksikan pacu jalur dengan nyaman.
Kenali Jenis Yoga yang Sesuai dengan Anda
Meski tergolong olahraga klasik, yoga sama sekali tak kuno untuk urusan melatih kekuatan dan kelenturan tubuh. Kombinasi berbagai pose dengan meditasi dan teknik pernapasannya punya segudang manfaat. Yoga juga membantu aktivasi sistem parasimpatis (syaraf yang bekerja untuk membuat organ tubuh relaks). Hasilnya, detak jantung melambat, tekanan darah menurun, begitu pula level hormon stres.
Seringkali yoga dikenal dengan pose indah atau gerakan-gerakan yang membentuk otot, tetapi sebenarnya ada beragam jenis yoga yang cukup populer di Indonesia dan dapat Anda sesuaikan dengan kebutuhan dan waktu luang dari aktivitas sehari-sehari seperti berikut ini:
Tidur nyenyak yang terpandu, dan teknik bernapas pranayama bisa menenangkan pikiran dan menghasilkan efek relaksasi. Karena, teknik ini merangsang vagus (tergolong syaraf parasimpatis) lewat gerakan ritmis dari diagfragma saat bernapas dalam.
Merupakan basic yoga. Hatha yoga melatih Anda melakukan pose dasar yoga dan teknik pernapasan. Yoga jenis ini bertujuan menyiapkan tubuh untuk meditasi.
Dianjurkan bagi mereka yang sudah mengenal pose dasar yoga. Rangkaian pose akan dilakukan lebih mengalir. Berakar dari ashtanga yoga, berkembanglah power yoga (fokusnya melatih kekuatan otot, bertahan pada tiap pose dalam waktu lebih lama). Ada pula flowing yoga (fokus pada pernapasan dan pergantian pose secara halus dan cepat).
Yoga yang fokus pada kesempurnaan melakukan pose. Bagi Anda yang tubuhnya kurang lentur, bisa menggunakan alat bantu seperti balok gabus, handuk, harness dan strap untuk melakukan pose yang tepat. Andai belum mampu mencium lutut, gunakan handuk yang dikaitkan di ujung telapak kaki. Yang penting, cara bergerak dan pose sempurna.
Ini adalah yoga yang dilakukan dalam ruangan bersuhu tinggi, kira-kira 42° Celcius dengan kelembapan 40%. Suhu panas akan membuat tubuh lebih lentur. Dalam kelas yang panas ini, Anda akan melakukan rangkaian 26 pose yoga, tiap pose dilakukan dua kali.
Yoga yang bersifat meditatif, tiap pose ditahan dalam waktu rata-rata 5 menit. Anda diminta tidak memaksakan fleksibilitas. Kendurkan otot dan biarkan gravitasi membantu tubuh Anda. Tiap pose bertujuan meningkatkan aliran chi (energi baik). Tujuannya, meningkatkan kekebalan, kesehatan organ tubuh, dan kesehatan emosional.