Asset Publisher

Asset Publisher

null Tips Hidup Sehat yang Bantu Cegah Penyakit Kritis
Inspirasi

Setiap orang pasti berharap memiliki kualitas hidup yang sehat, sayangnya impian ini sering tidak diimbangi dengan pola gaya hidup sehat. Banyaknya tuntutan hidup membuat kebanyakan orang akhirnya mengabaikan pola hidup sehat sehingga meningkatkan risiko berbagai penyakit yang mengancam kesehatan dan jiwa, salah satunya penyakit tidak menular (PTM) atau lebih dikenal dengan penyakit kritis.

Bukan hanya mengancam kelompok usia tua, menurut data Kementerian Kesehatan Republik Indonesia 2021, saat ini penyakit kritis juga mengancam kelompok usia produktif. Faktanya, sebanyak 70% kematian dini di Indonesia disebabkan oleh penyakit kritis. Dilansir dari sumber yang sama, penyakit jantung dan stroke menjadi penyebab kematian tertinggi di Indonesia yang mencapai 7,7 juta kasus. Sedangkan, diurutan ketiga ditempati oleh penyakit kanker. Menurut data Globocan-WHO pada 2020, jumlah kematian akibat kanker sebanyak 234.511 orang atau terjadi 1 dari 6 kasus kematian yang disebabkan oleh penyakit kritis ini.

Tips kesehatan untuk cegah penyakit kritis

Dilansir dari Kompas, salah satu penyebab tingginya prevalensi PTM atau penyakit kritis di Indonesia adalah gaya hidup yang tidak sehat seperti tidak memakan sayur dan buah (95,5%), kurang aktivitas fisik (33,5%), obesitas (52,8%), dan perokok aktif (29,3%). Oleh karena itu, Anda perlu memulai gaya hidup sehat untuk mengurangi risiko penyakit kritis yang mematikan tersebut. Untuk mulai menerapkan pola hidup sehat, berikut beberapa tips kesehatan yang bisa Anda lakukan mulai sekarang.

1. Menjaga pola makan

Apa yang masuk ke dalam tubuh Anda tentu akan memengaruhi bagaimana tubuh bekerja. Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan setiap makanan yang Anda konsumsi setiap hari untuk memulai pola hidup sehat. 

Pastikan setiap makanan yang Anda konsumsi telah memenuhi nutrisi yang seimbang, mulai dari karbohidrat, serat, protein, dan lemak baik. Perhatikan juga porsi makan Anda untuk mencegah kegemukan dan terserang berbagai penyakit kronis seperti diabetes.

Selain memilih makanan, penting juga untuk memperhatikan proses pengolahannya. Hindari untuk mengolah makanan dengan cara digoreng dan mulai beralih dengan cara yang lebih sehat, seperti direbus, dikukus, atau ditumis.

2. Kurangi konsumsi gula

Tidak ada orang yang  bisa menolak manisnya kue atau donat, apalagi jika Anda termasuk pecinta dessert atau makanan manis. Namun, untuk menjaga pola hidup sehat, cobalah mengurangi atau menghindari berbagai makanan manis yang Anda sukai tersebut. Hal ini karena asupan gula yang terlalu banyak dapat memicu penyakit diabetes dan meningkatkan berbagai risiko penyakit kronis di kemudian hari.

JIka Anda tidak bisa langsung menghilangkan kebiasaan tersebut, cobalah mulai dengan mengurangi gula secara perlahan. Jika biasanya Anda minum kopi dengan dua sendok gula, cobalah hanya menggunakan satu sendok. Setelah terbiasa, Anda bisa menghilangkan asupan gula sama sekali dalam kopi yang diminum.

3. Hindari kebiasaan buruk

Bukan hanya gula, Anda juga perlu mengurangi kebiasaan buruk seperti merokok dan minum alkohol. Merokok menjadi salah satu penyebab penyakit kritis seperti paru-paru, penyakit jantung, dan stroke. Bukan hanya berisiko bagi perokok aktif, perokok pasif pun berisiko terkena dampak penyakit tersebut. Selain merokok, Anda juga perlu menghindari minuman beralkohol yang bisa mengakibatkan masalah kesehatan, seperti gangguan mental dan perilaku, termasuk ketergantungan alkohol.

4. Mulailah berolahraga secara rutin

Rutin berolahraga juga menjadi salah satu tips hidup sehat yang bisa Anda terapkan. Tidak melulu harus jogging atau pergi ke gym, Anda bebas melakukan olahraga apapun yang Anda sukai, misalnya bersepeda atau berenang. Yang terpenting adalah tubuh Anda harus aktif bergerak setiap hari sehingga tubuh akan berusaha membakar kalori yang mengendap di tubuh.

Berolahraga rutin juga membantu mengalirkan lebih banyak oksigen ke dalam sel-sel tubuh dan menjaganya tetap sehat. Tidak heran jika setelah berolahraga atau melakukan aktivitas fisik, tubuh Anda menjadi lebih bugar. Jika tidak memiliki banyak waktu untuk berolahraga, Anda pun bisa melakukan aktivitas fisik sederhana, misalnya memilih naik tangga ketimbang lift atau eskalator. Anda juga bisa meluangkan waktu untuk berjalan-jalan atau sekadar naik turun tangga sebelum dan sesudah makan siang.

5. Hindari stres

Stres menjadi salah satu masalah yang sering dikeluhkan kebanyakan karyawan. Macet di jalan, deadline dan tugas yang menumpuk, masalah keuangan, hingga berbagai masalah hidup lainnya sering menjadi penyebab stres. Ketika kondisi ini terjadi, semua sistem dalam tubuh akan meresponnya dengan cara yang berbeda-beda. Stres yang bersifat kronis dapat berdampak pada kesehatan secara keseluruhan.

Oleh karena itu, Anda juga perlu mengelola stres dengan baik. Ketika stres muncul, cobalah untuk menenangkan diri sambil mengambil napas dalam-dalam dan embuskan secara perlahan. Lakukan hal tersebut berulang kali hingga Anda merasa lebih rileks. Selain itu, Anda juga bisa mengalihkan pikiran yang membuat stres dengan melakukan aktivitas yang menyenangkan seperti membaca buku, menonton film, atau sekedar pergi ke luar untuk menghirup udara segar. Intinya, buatlah diri Anda nyaman dengan cara yang Anda sukai.

6. Cukupi kebutuhan air putih

Sekitar 60% dari tubuh Anda adalah air. Namun cairan ini akan terus berkurang lewat keringat, urine, bahkan setiap kali Anda bernapas. Oleh karena itu penting untuk memastikan bahwa kebutuhan cairan tubuh terpenuhi setiap hari untuk mencegah dehidrasi.

Untuk memenuhi cairan tubuh, pastikan Anda mengonsusmi air putih minimal 2 liter atau 8 gelas sehari. Jadi, pastikan Anda membawa botol minum sendiri ke mana pun Anda pergi dan sediakan air putih di meja kerja atau kamar tidur.

Cukupi Kebutuhan Air Putih Untuk Hidup Sehat

7. Miliki tidur yang berkualitas

Jika Anda rajin berolahraga dan mengonsumsi makanan bernutrisi tinggi namun tidak memiliki waktu tidur yang berkualitas, maka pola hidup sehat yang diterapkan akan berakhir sia-sia. Menurut Cheri Mah, pakar masalah gangguan tidur di Stanford University dan University of California, tidur menjadi kebutuhan mendasar untuk menuju pola hidup sehat. Tidur juga menjadi pondasi di mana pikiran dan tubuh yang sehat terbentuk.

Jika tidak memiliki waktu tidur yang cukup dan berkualitas, maka akan berdampak pada kesehatan Anda. Oleh karena itu, pastikan Anda memiliki waktu tidur yang ideal yaitu sekitar 7–9 jam per malam bagi orang dewasa.

8. Menjaga kebersihan rumah dan badan

Menjaga kebersihan rumah dan lingkungan juga menjadi hal penting yang wajib Anda terapkan untuk menjalani pola hidup sehat. Untuk menerapkan pola hidup sehat, pastikan kebersihan di setiap ruangan dan lingkungan sekitar rumah karena kuman cepat berkembang biak di lingkungan yang kotor. Pastikan juga ruangan di dalam rumah Anda terkena cahaya matahari yang cukup untuk menjaga kelembaban serta sirkulasi udara yang baik.

Selain menjaga kebersihan rumah, Anda juga perlu menjaga kebersihan badan, khususnya tangan. Karena tangan merupakan salah satu media untuk virus dan bakteri menyebar, pastikan mencuci tangan dengan benar menggunakan sabun dan air mengalir. Jika tidak memungkinkan, Anda bisa  menggosok tangan menggunakan hand sanitizer.

9. Rutin periksa kesehatan

Tips hidup sehat terakhir yang bisa Anda terapkan mulai sekarang adalah memeriksakan kesehatan secara rutin. Dengan begitu, Anda bisa menemukan masalah kesehatan sedini mungkin dan bisa segera mengatasinya jika terjadi masalah pada tubuh.

Ketika masalah pada kesehatan ditemukan lebih cepat, maka dokter pun bisa memberikan perawatan lebih awal sehingga peluang Anda untuk penyembuhan pun menjadi lebih baik. Untuk melakukan pemeriksaan kesehatan rutin, Anda bisa mengunjungi fasilitas kesehatan terdekat baik rumah sakit maupun laboratorium klinik. 

 

Selain menerapkan tips hidup sehat di atas, Anda dan keluarga juga perlu memiliki asuransi penyakit kritis untuk mencegah risiko keuangan akibat penyakit kritis yang bisa timbul di kemudian hari akibat pola hidup kurang sehat. Anda bisa mendaftarkan diri Anda ke dalam Asuransi Mandiri Secure CritiCare untuk mengurangi risiko finansial yang mungkin timbul ketika terkena penyakit kritis. Dengan mendaftarkan ke dalam Asuransi Mandiri Secure CritiCare. Anda bisa mendapatkan perlindungan berbagai penyakit kritis dari stadium awal hingga akhir dan manfaat perlindungan jiwa hingga 250% uang pertanggungan asuransi dasar.

Untuk mendaftarkan diri Anda dan keluarga ke dalam Asuransi Mandiri Secure CritiCare, silakan langsung kunjungi website AXA Mandiri atau hubungi Financial Advisor AXA Mandiri dengan mengunjungi Kantor Cabang Bank Mandiri atau Bank Syariah Indonesia terdekat atau menghubungi contact center AXA Mandiri di 1500803.

 

Sumber:

  • https://sehatnegeriku.kemkes.go.id/baca/rilis-media/20220929/0541166/penyakit-jantung-penyebab-utama-kematian-kemenkes-perkuat-layanan-primer/
  • https://www.liputan6.com/health/read/5131623/begini-solusi-cegah-penyakit-kritis-sebelum-kritis
  • https://www.fimela.com/health/read/5132355/pahami-cara-mencegah-penyakit-kritis-sebelum-krisis
  • https://www.kompas.id/baca/adv_post/pahami-langkah-pencegahan-dan-antisipasi-penyakit-kritis
  • https://hellosehat.com/hidup-sehat/tips-pola-hidup-sehat/